bTipe Media. c.Tipe Sistem Bus. d.Harga. e.Merk. Alasan : karna jika kartu jaringannya dan tipe networknya berbeda maka tidak bisa terhubung. Terdapat beberapa Topologi yang digunakan dalam jaringan komputer, kecuali. a. Topologi Linier Bus. b. Topologi Star. c. Topologi Tree. d. Topologi Hub * e. Topologi Mesh

Kamis, 19 Mei 2022 Oleh smkn1psgn Jaringan Komputer adalah dua atau lebih perangkat komputer yang saling terhubung atau terkoneksi antara satu dengan yang lain dan digunakan untuk berbagai sumber data. Setiap titik akhir dalam suatu jaringan memiliki tanda pengenal, yang biasa disebut dengan alamat IP atau alamat media access control. Endpoint dapat mencakup server, komputer, telepon, dan perangkat keras hardware jaringan yang lain. Jaringan komputer dapat dibuat dengan menggunakan gabungan dari teknologi kabel atau wireless. Jaringan dapat bersifat privat maupun publik,dalam penggunaan jaringan private, biasanya memerlukan akses user untuk memasukkan kata sandi yang dimasukkan secara manual oleh administrator atau diperoleh langsung oleh pengguna. Untuk penggunaan jaringan publik seperti internet, tidak membatasi suatu akses. Secara umum tipe jaringan dibagi menjadi 2 bagian, yaitu peer to peer dan client-server. Perbedaan yang paling mendasar diantara dua tipe jaringan tersebut adalah pada client-server terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai server yang melayani client-client yang lain sedangkan pada peer to peer tidak ada komputer yang secara khusus didedikasikan sebagai server ataupun client, setiap komputer bisa bertindak sebagai client ataupun server. Tipe-Tipe Jaringan Komputer Jaringan Peer to Peer Pada jaringan tipe ini, setiap komputer yang terhubung dalam jaringan dapat saling berkomunikasi dengan komputer lainnya secara langsung tanpa perantara. Bukan hanya komunikasi langsung tetapi juga sumber daya komputer dapat digunakan oleh komputer lainnya tanpa ada pengendali dan pembagian hak akses. Setiap komputer dalam jaringan Peer to Peer mampu berdiri sendiri sekalipun komputer yang tidak bekerja atau beroperasi. Masing-masing Komputer tidak terikat dan tidak tergantung pada komputer lainnya. Komputer yang digunakan pun bisa beragam dan tidak harus setara, karena fungsi komputer dan keamanannya diatur dan dikelola sendiri oleh masing-masing komputer. Tipe jaringan ini cocok digunakan untuk membangun jaringan komputer skala kecil seperti di rumah, di dalam sebuah ruangan kerja, lab komputer sekolah dan lain-lain. Peer to Peer ini umumnya dipakai dalam membangun jaringan berbasis workgroup yang menerapkan fungsi sharing atau bagi pakai penggunaan hardware dan software, karena pada tipe ini biasanya tidak memerlukan pengaturan keamanan dan kendali antara masing-masing komputer. Gambar di dibawah menunjukkan skema dari jaringan Peer to Peer. skema dari jaringan Peer to Peer Beberapa hal dari jaringan Peer to Peer ini adalah tidak perlu spesifikasi yang setara untuk setiap komputer bisa beragam biasanya tidak ada komputer pusat yang dijadikan sentral jaringan biasanya juga tidak ada kontrol atau kendali terhadap pengaturan keamanan jaringan tidak memerlukan Operating System khusus seperti untuk server jika ada 1 atau lebih komputer yang rusak atau tidak bekerja, komputer lain tetap dapat berfungsi normal Kelebihan Semua komputer yang terhubung ke jaringan memiliki hak yang sama Biaya lebih murah relatif karena tidak membutuhkan sebuah komputer server yang berkemampuan tinggi kelancaran jaringan tidak tergantung kepada komputer server Kekurangan Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing – masing komputer yang terhubung kejaringan data tersebar pada masing – masing komputer backup data harus dilakukan masing – masing komputer trouble shooting jaringan lebih rumit Jaringan Client-Server Sesuai namanya, jaringan komputer tipe ini memerlukan sebuah atau lebih komputer yang difungsikan sebagai pusat pelayanan dalam jaringanyang disebut Server. Komputer-komputer lain disebut Client atau Workstation. Sesuai sebutannya, komputer Server bertugas melayani semua kebutuhan komuter lain yang ada dalam jaringan. Semua fungsi jaringan dikendalikan dan diatur oleh komputer Server, termasuk masalah keamanan jaringan seperti hak akses data, waktu akses, sumber daya dan sebagainya. Dalam jaringan Client-Server ini, mungkin saja digunakan lebih dari 1 buah Server, ini tergantung fungsi yang diterapkan dalam jaringan tersebut. Misalnya ada Server Web, Server Mail dan lain-lain. Komunikasi antarkomputer dilakukan melalui perantara Server, namun, kalau Server tidak aktif maka komputer lainnya Client tidak dapat saling berkomunikasi. Skema dasar dari jaringan tipe Client-Server ini seperti ditunjukkan gambar di bawah. skema jaringan Client Server Tipe ini sangat baik digunakan jika ingin menerapkan Diskless System yang akan menghemat penggunaan pembelian harddisk pada komputer Client seperti pada LTSP Linux Terminal Server Project. Tetapi tipe jaringan Client-Server ini memerlukan Operating System khusus yang fitur dan fingsi-fungsinya memang dikhususkan untuk Server. Contoh Operating System khusus untuk Server adalah Novell Netware, Microsoft Window$ Server, Linux dan sebagainya. Kelebihan Terdapat seorang administrator jaringan yang bertugasa mengelola system keamanan dan administrasi jaringan, sehingga keamanan dan administrasi jaringan lebih terkontrol komputer server dapat difungsikan sebagai pusat data, komputer client dapat mengakses data yang ada dari komputer client manapun. Jika ada komputer client yang rusak, pengguna masih bisa mengakses data dari komputer client lain pengaksesan data lebih tinggi karena penyediaan dan pengelolaan fasilitaas jaringan dilakukan oleh komputer server. Komputer server tidak terbebani oleh tugas lain sebagai workstation. System backup data lebih baik, karen dapat dilakukan terpusat di komputer server. Jadi seandainya komputer client mengalami kerusakan masih tersedia backup data pada server. Kekurangan membutuhkan biaya mahal relatif karena membutuhkan sebuah komputer server yang berkemampuan tinggi kelancaran jaringan sangat bergantung pada komputer server sehingga jika server terganngu maka sistem secara keseluruhan terganggu Tulisan Lainnya Berikutini beberapa klasifikasi tipe jaringan komputer yang ada : 1. Berdasarkan letak geografis Local Area Network (LAN), Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil.
Jaringan Komputer adalah dua atau lebih perangkat komputer yang saling terhubung atau terkoneksi antara satu dengan yang lain dan digunakan untuk berbagai sumber data. Setiap titik akhir dalam suatu jaringan memiliki tanda pengenal, yang biasa disebut dengan alamat IP atau alamat media access control. Endpoint dapat mencakup server, komputer, telepon, dan perangkat keras hardware jaringan yang lain. Jaringan komputer dapat dibuat dengan menggunakan gabungan dari teknologi kabel atau dapat bersifat privat maupun publik,dalam penggunaan jaringan private, biasanya memerlukan akses user untuk memasukkan kata sandi yang dimasukkan secara manual oleh administrator atau diperoleh langsung oleh pengguna. Untuk penggunaan jaringan publik seperti internet, tidak membatasi suatu umum tipe jaringan dibagi menjadi 2 bagian, yaitu peer to peer dan client-server. Perbedaan yang paling mendasar diantara dua tipe jaringan tersebut adalah pada client-server terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai server yang melayani client-client yang lain sedangkan pada peer to peer tidak ada komputer yang secara khusus didedikasikan sebagai server ataupun client, setiap komputer bisa bertindak sebagai client ataupun Jaringan KomputerJaringan Peer to PeerPada jaringan tipe ini, setiap komputer yang terhubung dalam jaringan dapat saling berkomunikasi dengan komputer lainnya secara langsung tanpa perantara. Bukan hanya komunikasi langsung tetapi juga sumber daya komputer dapat digunakan oleh komputer lainnya tanpa ada pengendali dan pembagian hak komputer dalam jaringan Peer to Peer mampu berdiri sendiri sekalipun komputer yang tidak bekerja atau beroperasi. Masing-masing Komputer tidak terikat dan tidak tergantung pada komputer lainnya. Komputer yang digunakan pun bisa beragam dan tidak harus setara, karena fungsi komputer dan keamanannya diatur dan dikelola sendiri oleh masing-masing jaringan ini cocok digunakan untuk membangun jaringan komputer skala kecil seperti di rumah, di dalam sebuah ruangan kerja, lab komputer sekolah dan lain-lain. Peer to Peer ini umumnya dipakai dalam membangun jaringan berbasis workgroup yang menerapkan fungsi sharing atau bagi pakai penggunaan hardware dan software, karena pada tipe ini biasanya tidak memerlukan pengaturan keamanan dan kendali antara masing-masing di dibawah menunjukkan skema dari jaringan Peer to hal dari jaringan Peer to Peer ini adalah tidak perlu spesifikasi yang setara untuk setiap komputer bisa beragambiasanya tidak ada komputer pusat yang dijadikan sentral jaringanbiasanya juga tidak ada kontrol atau kendali terhadap pengaturan keamanan jaringantidak memerlukan Operating System khusus seperti untuk serverjika ada 1 atau lebih komputer yang rusak atau tidak bekerja, komputer lain tetap dapat berfungsi normalKelebihanSemua komputer yang terhubung ke jaringan memiliki hak yang samaBiaya lebih murah relatif karena tidak membutuhkan sebuah komputer server yang berkemampuan tinggikelancaran jaringan tidak tergantung kepada komputer serverKekuranganSistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing - masing komputer yang terhubung kejaringandata tersebar pada masing - masing komputer backup data harus dilakukan masing - masing komputertrouble shooting jaringan lebih rumitJaringan Client-ServerSesuai namanya, jaringan komputer tipe ini memerlukan sebuah atau lebih komputer yang difungsikan sebagai pusat pelayanan dalam jaringanyang disebut Server. Komputer-komputer lain disebut Client atau Workstation. Sesuai sebutannya, komputer Server bertugas melayani semua kebutuhan komuter lain yang ada dalam jaringan. Semua fungsi jaringan dikendalikan dan diatur oleh komputer Server, termasuk masalah keamanan jaringan seperti hak akses data, waktu akses, sumber daya dan jaringan Client-Server ini, mungkin saja digunakan lebih dari 1 buah Server, ini tergantung fungsi yang diterapkan dalam jaringan tersebut. Misalnya ada Server Web, Server Mail dan antarkomputer dilakukan melalui perantara Server, namun, kalau Server tidak aktif maka komputer lainnya Client tidak dapat saling berkomunikasi. Skema dasar dari jaringan tipe Client-Server ini seperti ditunjukkan gambar di ini sangat baik digunakan jika ingin menerapkan Diskless System yang akan menghemat penggunaan pembelian harddisk pada komputer Client seperti pada LTSP Linux Terminal Server Project. Tetapi tipe jaringan Client-Server ini memerlukan Operating System khusus yang fitur dan fingsi-fungsinya memang dikhususkan untuk Server. Contoh Operating System khusus untuk Server adalah Novell Netware, Microsoft Window$ Server, Linux dan seorang administrator jaringan yang bertugasa mengelola system keamanan dan administrasi jaringan, sehingga keamanan dan administrasi jaringan lebih terkontrolkomputer server dapat difungsikan sebagai pusat data, komputer client dapat mengakses data yang ada dari komputer client manapun. Jika ada komputer client yang rusak, pengguna masih bisa mengakses data dari komputer client lainpengaksesan data lebih tinggi karena penyediaan dan pengelolaan fasilitaas jaringan dilakukan oleh komputer server. Komputer server tidak terbebani oleh tugas lain sebagai backup data lebih baik, karen dapat dilakukan terpusat di komputer server. Jadi seandainya komputer client mengalami kerusakan masih tersedia backup data pada biaya mahal relatif karena membutuhkan sebuah komputer server yang berkemampuan tinggikelancaran jaringan sangat bergantung pada komputer server sehingga jika server terganngu maka sistem secara keseluruhan terganggu
Adatiga jenis kabel yang digunakan sebagai media transmisi yaitu coaxial, twist pair, dan fiber optik. a. Kabel coaxial Kabel coaxial atau yang lebih populer disebut "coax" adalah kabel tembaga inti konduktif yang dilapisi dengan metal konduktor silindris dan mempunyai kecepatan trasmisi 10-100 Mbps. Betuknya hampir sama dengan kabel antena TV.
Ditulis oleh Muhammad Erfan, dipublikasi sejak 21 Desember 2017 pukul 2325, disimpan dalam kategori Jaringan. Ingin mengomentari tulisan ini? Kembali lagi dengan Computer Network. Setelah kita tahu tentang jaringan komputer dan beberapa pembagiannya sesuai luas area cakupannya, sekarang kita lihat lagi tipe jaringan komputer. Tipe di sini diklasifikasi berdasarkan fungsi komputer yang digunakan dalam jaringan komputer tersebut. Tipe jaringan komputer dibedakan menjadi 2 yaitu Jaringan Peer to Peer atau Point to Point Jaringan Client-Server Jaringan Peer to Peer Pada jaringan tipe ini, setiap komputer yang terhubung dalam jaringan dapat saling berkomunikasi dengan komputer lainnya secara langsung tanpa perantara. Bukan hanya komunikasi langsung tetapi juga sumber daya komputer dapat digunakan oleh komputer lainnya tanpa ada pengendali dan pembagian hak akses. Setiap komputer dalam jaringan Peer to Peer mampu berdiri sendiri sekalipun komputer yang tidak bekerja atau beroperasi. Masing-masing Komputer tidak terikat dan tidak tergantung pada komputer lainnya. Komputer yang digunakan pun bisa beragam dan tidak harus setara, karena fungsi komputer dan keamanannya diatur dan dikelola sendiri oleh masing-masing komputer. Tipe jaringan ini cocok digunakan untuk membangun jaringan komputer skala kecil seperti di rumah, di dalam sebuah ruangan kerja, lab komputer sekolah dan lain-lain. Peer to Peer ini umumnya dipakai dalam membangun jaringan berbasis workgroup yang menerapkan fungsi sharing atau bagi pakai penggunaan hardware dan software, karena pada tipe ini biasanya tidak memerlukan pengaturan keamanan dan kendali antara masing-masing komputer. Gambar di samping menunjukkan skema jaringan Peer to Peer. Beberapa hal dari jaringan Peer to Peer ini adalah tidak perlu spesifikasi yang setara untuk setiap komputer bisa beragam biasanya tidak ada komputer pusat yang dijadikan sentral jaringan biasanya juga tidak ada kontrol atau kendali terhadap pengaturan keamanan jaringan tidak memerlukan Operating System khusus seperti untuk server jika ada 1 atau lebih komputer yang rusak atau tidak bekerja, komputer lain tetap dapat berfungsi normal Jaringan Client-Server Sesuai namanya, jaringan komputer tipe ini memerlukan sebuah atau lebih komputer yang difungsikan sebagai pusat pelayanan dalam jaringanyang disebut Server. Komputer-komputer lain disebut Client atau Workstation. Sesuai sebutannya, komputer Server bertugas melayani semua kebutuhan komuter lain yang ada dalam jaringan. Semua fungsi jaringan dikendalikan dan diatur oleh komputer Server, termasuk masalah keamanan jaringan seperti hak akses data, waktu akses, sumber daya dan sebagainya. Dalam jaringan Client-Server ini, mungkin saja digunakan lebih dari 1 buah Server, ini tergantung fungsi yang diterapkan dalam jaringan tersebut. Misalnya ada Server Web, Server Mail dan lain-lain. Komunikasi antarkomputer dilakukan melalui perantara Server, namun, kalau Server tidak aktif maka komputer lainnya Client tidak dapat saling berkomunikasi. Skema dasar dari jaringan tipe Client-Server ini seperti ditunjukkan gambar di bawah. Tipe ini sangat baik digunakan jika ingin menerapkan Diskless System yang akan menghemat penggunaan pembelian harddisk pada komputer Client seperti pada LTSP Linux Terminal Server Project. Tetapi tipe jaringan Client-Server ini memerlukan Operating System khusus yang fitur dan fingsi-fungsinya memang dikhususkan untuk Server. Contoh Operating System khusus untuk Server adalah Novell Netware, Microsoft Window$ Server, Linux dan sebagainya. Ok…, di atas adalah 2 tipe jaringan komputer yang dilihat berdasarkan fungsinya, berikutnya kita akan mencoba membahas tentang arsitektur bentuk-bentuk jaringan komputer, tapi tidak di posting ini ya… Tunggu posting berikutnya… ? ? insya Allah… Referensi Wahana Komputer Semarang dan Penerbit Andi Yogyakarta, Buku Pintar Penanganan Jaringan Komputer, Andi Yogyakarta, 2001. Catatan kuliah Pengenalan Internet, Semester II, STMIK Palangka Raya, 2007/2008. Catatan kuliah Jaringan Komputer, Semester III, STMIK Palangka Raya, 2008/2009. Firewall: Tipe, Cara Kerja serta Penerapannya pada PC dan Mac. Firewall adalah perangkat keamanan yang berupa perangkat keras atau perangkat lunak komputer. Perangkat ini diciptakan untuk dapat membantu melindungi jaringan Anda dengan memfilter lalu lintas dan memblokir orang luar agar tidak mendapatkan akses tidak sah ke data pribadi di
– Komputer memiliki beberapa jenis. Klaisfikasinya biasanya didasarkan pada ukuran, penggunaan, maupun fungsinya. Beralaskan diversifikasi data yang diolah, ada tiga jenis komputer jinjing nan dikenal, yaitu komputer jinjing analog, digital, dan hybrid. Masing-masing varietas komputer jinjing tersebut memiliki maslahat yang berbeda. Berikut penjelasan lengkap jenis-jenis komputer beralaskan data yang diolah, mencakup komputer analog, komputer jinjing digital, dan komputer hybrid, dirangkum KompasTekno bersumber Digital World. Komputer analog Komputer analog Daftar pertama tipe komputer berdasarkan data nan diolah adalah komputer analog. Komputer jinjing analog merupakan mesin minimum awal yang dikembangkan. Sesuai namanya, komputer analog hanya bisa digunakan cak bagi mematangkan data ini memproses data secara terus menerus dan tidak ada jeda. Komputer ini lebih digunakna untuk mengukur sesuatu, bukan cak bagi menghitung atay menganalisa data. Komputer ini dirancang khusus bakal mengeti dan melakukan perhitungan aritmatika skor, di mana angka direpresentasikan intern jumlah fisik. Baca juga Sejarah Komputer dan Perkembangannya dari Masa ke Hari Output yang dihasilkan perangkat analog juga nyata diagram ataupun sinyal. Adapun beberapa sempurna komputer analog internal nasib sehari-sehari sama dengan termometer, voltmeter pengukur voltase listrik, dan seismometer atau alat pengukur kekuatan gempa. Terdapat kelebihan menggunakan komputer jinjing analog, yaitu boleh menunjukkan hasil dengan kaidah yang sederhana dalam waktu sumir. Sedangkan kelemahannya yakni akurasi dan fleksibilitas pemakaian yang cacat, sehingga bisa memajukan hasil yang berbeda n domestik setiap pengukuran. Source
\n\n tipe tipe media dalam jaringan komputer kecuali
5 Skema desain pembangunan sebuah jaringan komputer dikenal dengan istilah. a. Tipe b. Topologi c. Geografi d. Skalabilitas e. Media transmisi Jawab : b. Topologi 6. Berikut ini jenis topologi jaringan komputer, kecuali . a. Star b. Bus c. Ring d. Mesh e. Three Jawab : e. Three 7. Salah satu keuntungan jaringan komputer menggunakan
Setelah pada artikel sebelumnya kita membahas tentang definisi jaringan komputer sampai dengan jenis-jenis jaringan komputer, maka pada artikel ini, Computer Science akan mengajak kalian untuk mendiskusikan tipe-tipe jaringan komputer beserta topologi jaringan Client-ServerJaringan client-server merupakan suatu arsitektur jaringan komputer oleh perangkat client yang melakukan proses meminta data, dan server yang bertugas untuk merespons berupa memberikan data yang diminta client tersebut. Gambar client biasanya berupa perangkat komputer dengan aplikasi software jaringan yang telah terinstall guna meminta dan menerima data melalui jaringan. Aplikasi software yang paling sering digunakan untuk meminta dan menerima data pada jaringan adalah web browser. Perangkat client dapat melakukan request untuk sebuah halaman web melalui aplikasi web browser. Perangkat lain yang dapat dikategorikan sebagai client adalah perangkat mobile seperti smartphone atau merupakan sebuah komputer yang dirancang khusus untuk melayani client dengan merespon request yang telah diterima dari client, kemudian mengirimkan kembali respon data kepada client melalui jaringan. Server menyimpan informasi dan data kompleks yang mungkin dibutuhkan oleh client. Oleh karena itu, biasanya server terdiri dari komputer dengan performa yang tinggi baik dari segi pemrosesan maupun dari segi memori. Hal tersebut agar server mampu melayani request dari banyak client secara Jaringan Client ServerMendukung keamanan jaringan yang lebih administrasi ketika jaringan bertambah jaringan data dapat disimpan dan dibuat cadangannya secara terpusat di satu Jaringan Client-ServerMembutuhkan administrator jaringan yang perangkat dengan performa yang tinggi untuk digunakan sebagai komputer software tool operasional untuk mempermudah manajemen untuk manajemen jaringan menjadi lebih server down, semua data dan resource di server tidak dapat Peer-to-PeerJaringan peer to peer P2P merupakan salah satu model jaringan komputer yang terdiri atas dua atau beberapa komputer. Setiap komputer yang terdapat di dalam lingkungan jaringan tersebut bisa bisa saling berbagi. Bahkan untuk membuat jaringan peer-to-peer dengan dua komputer, tidak perlu menggunakan hub dan switch, cukup menggunakan 1 kabel UTP yang dipasangkan pada kartu jaringan sistem jaringan ini, yang diutamakan adalah sharing resource dan service, seperti penggunaan program, data, dan printer secara bersama-sama. Misalnya, pemakai komputer bernama Peter dapat memakai program yang dipasang di komputer Harry. Mereka dapat mencetak dokumen ke printer yang sama pada saat yang peer to peer juga sering disebut dengan workgroup. Arti workgroup mempunyai konotasi kolaborasi tanpa adanya pusat kontrol server. Peer to peer dapat dibangun hanya dengan sistem operasi yang terinstall di dalam komputer dan tersambungnya beberapa komputer secara jaringan ini tidak ada komputer yang berfungsi khusus. Semua komputer dapat berfungsi sebagai client dan server secara bersamaan. Pengguna setiap komputer bertanggung jawab terhadap administrasi resource komputer seperti membuat nama user, menentukan data yang akan di-share dan menandai izin akses bagian share tersebut. Setiap user juga bertanggung jawab melakukan backup data di komputer jaringan ini dapat digunakan di rumah atau di kantor. Pemakai komputer yang memiliki sebuah komputer lama dan sebuah komputer baru, tidak perlu membuang komputer lamanya. Dengan memasang kartu jaringan network card pada komputer tersebut, kedua komputer dapat dihubungkan dengan kabel yang khusus digunakan untuk sistem jaringan. Kelebihan Jaringan Peer to PeerPenerapannya mudah dan memerlukan software administrasi jaringan membutuhkan administrasi dari Jaringan Peer to PeerTidak cocok digunakan untuk jaringan dalam skala besar, karena administrasi menjadi tidak user harus dilatih untuk menjalankan tugas administratif agar dapat mengamankan komputernya keamanannya banyak yang di-share akan mempengaruhi kinerja JaringanTopologi jaringan komputer merupakan salah satu cara untuk menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah topologi bus, ring, star, dan satu jaringan komputer, pemilihan jenis topologi akan memengaruhi performa komunikasi data atau informasi. Untuk itu diperlukan upaya pemahaman tentang topologi berdasarkan BusJaringan komputer topologi bus menggunakan kabel tunggal backbone untuk menghubungkan semua komputer. Kabel tunggal backbone berfungsi sebagai media transmisi komunikasi bersama dari komputer dengan memanfaatkan konektor interface. Sebuah perangkat untuk berkomunikasi dengan perangkat lain dalam jaringan akan mengirim pesan broadcast melalui kawat dan semua perangkat dapat melihat, tetapi hanya penerima pesan yang dituju yang benar-benar menerima dan merespon bus relatif mudah untuk diinstall dan tidak memerlukan banyak pengkabelan dibandingkan dengan topologi lain. Namun, topologi bus hanya dapat bekerja baik dengan jumlah komputer yang terbatas. Selain itu, jika kabel utama jaringan gagal, seluruh jaringan menjadi tidak dapat RingDalam sebuah jaringan topologi ring, setiap perangkat memiliki dua komputer untuk komunikasi. jalur komunikasi pada topologi ini melalui arah yang sama baik “searah jarum jam” atau “berlawanan”. Jika terjadi kegagalan pada salah satu jalur kabel jaringan, maka terjadi kegagalan pada seluruh jaringan. Topologi ring biasanya diaplikasikan pada area perkantoran atau kampus StarTopologi star merupakan kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut ke semua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server, sedangkan yang lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client-server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client-server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari MeshTopologi mesh melibatkan konsep rute. Berbeda dengan topologi sebelumnya, pesan yang dikirim pada jaringan mesh dapat mengambil salah satu dari beberapa kemungkinan jalan dari sumber ke tujuan. Ingat, dalam topologi ring, meskipun dua jalur kabel ada, pesan hanya dapat melakukan perjalanan dalam satu arah. Beberapa WAN Wide Area Network, terutama internet, menggunakan mesh routing. Dalam jaringan topologi mesh, setiap perangkat komputer akan menyambung ke setiap komputer lain yang disebut full TreeTopologi tree mengintegrasikan beberapa topologi star ke topologi bus. Dalam bentuk yang paling sederhana, hanya perangkat hub terhubung langsung ke bus tree. Topologi tree, mendukung upgrade masa depan jaringan yang jauh lebih baik daripada topologi bus yang terbatas dalam jumlah komputer atau topologi star yang dibatasi oleh jumlah titik koneksi pusat HybridTopologi Hybrid dibentuk dari berbagai topologi. Topologi ini memiliki semua karakteristik dari topologi dasar yang terdapat dalam jaringan tersebut.
Mediamerupakan salah satu faktor yang mendukung, baik atau tidak baiknya suatu sistem jaringan tersebut. Pada suatu media jaringan terdapat beberapa jenis yang biasanya digunakan, antara lain kabel tembaga (copper), serat optik (fiber optic) dan jaringan tanpa kabel (wireless). Kabel tembaga merupakan media jaringan yang paling banyak digunakan.
TipeTipe DSL. DSL (berasal dari bahasa Inggris: Digital Subscriber Line) adalah satu set teknologi yang menyediakan penghantar data digital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat. Biasanya kecepatan downolad dari DSL berkisar dari 128 kbit/s sampai 24.000 kb/s tergantung dari teknologi DSL tersebut.
Q Berikut ini manfaat jaringan komputer, Kecuali. answer choices. berbagi koneksi internet. berbagi file. berbagi virus komputer. berbagi printer, scanner, dan hardware lain. bermain game dibanyak komputer.
Kartujaringan Ethernet biasanya dibeli terpisah dengan komputer, kecuali seperti komputer Macintosh yang sudah mengikutkan kartu jaringan ethernet didalamnya. kartu Jaringan ethernet umumnya telah menyediakan port koneksi untuk kabel Koaksial ataupun kabel twisted pair, jika didesain untuk kabel koaksial konenektorya adalah BNC, dan apabila didesain untuk kabel twisted pair pasti dech akan .
  • gygrbh0ge8.pages.dev/226
  • gygrbh0ge8.pages.dev/320
  • gygrbh0ge8.pages.dev/251
  • gygrbh0ge8.pages.dev/362
  • gygrbh0ge8.pages.dev/758
  • gygrbh0ge8.pages.dev/419
  • gygrbh0ge8.pages.dev/476
  • gygrbh0ge8.pages.dev/469
  • gygrbh0ge8.pages.dev/527
  • gygrbh0ge8.pages.dev/971
  • gygrbh0ge8.pages.dev/450
  • gygrbh0ge8.pages.dev/139
  • gygrbh0ge8.pages.dev/7
  • gygrbh0ge8.pages.dev/885
  • gygrbh0ge8.pages.dev/780
  • tipe tipe media dalam jaringan komputer kecuali