Asy Syams adalah surat ke 91, kandungan ayatnya menggambarkan kekafiran kaum Tsamud yang mendustakan Nabi Shaleh Rasul utusan Allah SWT. Apa saja sih hukum tajwid pada surat As Syams ayat 1-15? Silahkan baca artikel ini sampai selesai. tajwid-surat-asy-syams akan menguraikan hukum Tajwid Surat Asy Syams ayat 1-15 lengkap dengan penjelasannya. بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ وَالشَّمْسِوَضُحَاهَا ١ Alif Lam Syamsiyah وَالشَّ Ini dinamakan alif lam syamsiyah, karena ada alif lam menghadapi huruf syamsiyah, tanda untuk alif lam syamsiyah adanya tanda tasydid. Cara membacanya huruf lam dilebur ke dalam huruf didepannya, jadi ketika dibaca huruf lam tidak nampak. شَمْسِ Ini dinamakan izhar syafawi, karena ada mim mati menghadapi huruf sin, cara membacanya huruf mim tidak dibaca dengung, tetapi jelas. Untuk lebih jelas mengenai hukum mim matii silahkan browsing di postingan sebelumnya. وَضُحَاهَا Ini kedua-duanya dinamakan mad ashli atau mad thobi’i, karena ada alif difatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. وَالْقَمَرِإِذَاتَلَاهَا ٢ Alif Lam Qomariyah وَالْقَمَرِ Ini dinamakan alif lam qomariyah, karena ada alif lam menghadapi huruf qomariyah, tandanya ada tanda sukun. Ketika dibaca bunyi huruf lam nya Nampak. إِذَاتَلَاهَا Ini adalah mad ashli atau mad thobi’i, karena ada alif difatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat ketukan. وَالنَّهَارِإِذَاجَلَّاهَا ٣ Ghunnah وَالنَّ Disini ada 2 hukum, yaitu alif lam syamsiyah dan gunnah/wajibul gunnah. Dinamakan alif lam syamsiyah karena ada alif lam dan tasydid, dinamakan gunnah karena ada huruf nun ditasydi. Cara membaca gunnah adalah dengan didengungkan selama 3 harakat, dalam membaca gunnah lamanya dengung harus konsisten. نَهَارِإِذَاجَلَّاهَا Ini semuanya dinamakan mad ashli atau mad thobi’i, karena ada huruf alif difatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. وَاللَّيْلِإِذَايَغْشَاهَا ٤ وَاللَّ Ini dinamakan alif lam syamsiyah, karena ada alif lam dan tasydid. لَيْلِ Ini dinamakan huruf lin, karena ada huruf ya yang disukun oleh huruf sebelumnya yang berharakat fatah. إِذَايَغْشَاهَا Ini semua namanya adalah mad ashli, karena ada alif difatah, panjangnya 1 alif atau 2 harakat. وَالسَّمَاءِوَمَابَنَاهَا ٥ وَالسَّ Ini adalah alif lam syamsiyah, karena ada alif lam dan tasydid. Mad Wajib Muttashil مَاۤءِ Ini adalah mad wajib muttashil, karena ada mad ashli menghadapi huruf hamzah dalam 1 kata. Panjangnya adalah 5 harakat. وَمَابَنَاهَا Ini adalah mad ashli, karena ada alif difatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. وَالْأَرْضِوَمَاطَحَاهَا ٦ وَالْأَرْضِ Ini adalah alif lam qomariyah, karena ada alif lam dan sukun. Mad Thabi’i وَمَاطَحَاهَا Ini semuanya dinamakan mad ashli karena ada alif difatah, panjangnya adalah 1 alif atau harakat. وَنَفْسٍوَّمَاسَوَّاهَا ٧ Idgham bighunnah وَنَفْسٍوَّ Ini adalah idgham bigunnah, karena ada tanwin menghadapi huruf wawu. وَّمَاسَوَّاهَا Ini semua adalah mad ashli, karena ada alif difatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. فَأَلْهَمَهَافُجُورَهَاوَتَقْوَاهَا ٨ فَأَلْهَمَ Ini adalah alif lam qomariyah, karena ada alif lam dan sukun. هَمَهَافُجُورَهَا Ini semuanya dinamakan mad asli atau mad thobi’i, karena ada alif di fatah dan wawu di dhommah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. Qolqolah sughra وَتَقْوَاهَا Disini ada 2 hukum, yaitu qolqolah sugro dan mad asli. Dinamakan qolqolah sughro, karena ada huruf qolqolah yang sukun asli. Mad asli karena ada alif di fatah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. قَدْأَفْلَحَمَنْزَكَّاهَا ٩ قَدْأَفْلَحَ Disini ada 1 hukum, yaitu qolqolah sughro karena ada huruf qolqolah yang sukun asli. Ikhfa مَنْزَ Ini adalah ikhfa’, karena ada nun mati menghadapi huruf zai. زَكَّاهَا Ini adalah mad ashli, karena ada alif di fatah panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. Sedangkan huruf bertasydid membacanya dengan tekanan hurufnya dobel. وَقَدۡ خَابَ مَن دَسّٰىهَا ١٠ وَقَدۡ Ini adalah qolqolah sughro, karena ada huruf qolqolah yang sukunnya asli. خَابَ Ini adalah mad ashli, karena ada alif di fatah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. مَن دَ Ini adalah ikhfa samar karena ada nun mati menghadapi huruf dal. دَسّٰىهَا Ini adalah mad ashli, karena ada fatah berdiri dan alif di fatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. كَذَّبَتْثَمُوْدُبِطَغْوَاهَا ١١ كَذَّبَتْثَمُوْدُبِطَغْوَاهَا Disini ada 1 hukum tajwid, yaitu mad ashli. Karena ada wawu di dlommah dan alif di fathah. إِذِانْبَعَثَأَشْقَاهَا ١٢ Iqlab إِذِانْبَعَثَ Disini ada 1 hukum, yaitu iqlab, karena ada nun mati menghadapi huruf ba, cara membacanya huruf nun berubah menjadi mim dalam pengucapannya. أَشْقَاهَا Ini adalah mad ashli, karena ada alif di fatah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. فَقَالَلَهُمْرَسُوْلُاللّٰهِنَاقَةَاللّٰهِوَسُقْيَاهَا ١٣ فَقَالَ Ini adalah mad ashli/mad thobi’i, karena ada alif di fatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. Idzhar syafawi لَهُمْرَ Ini dinamakan idzhar syafawi, karena ada mim mati menghadapi huruf ro, cara membacanya tidak boleh dengung. Juga huruf ro nya dibaca tafkhim/tebal karena berharakat fatah. رَسُوْلُ Ini adalah mad ashli karena ada wawu di dlommah. لُاللّٰهِ Ini adalah tafkhim, karena lafadz Allah didahului oleh dlommah, selain dlommah juga fatah bila mendahului lafadz Allah maka dinamakan tafkhim. نَاقَةَاللّٰهِ Disini ada 2 hukum, yaitu mad ashli dan tafkhim. Mad ashli karena ada alif di fatah dan tafkhim karena ada lafadz Allah didahului oleh fatah. وَسُقْيَاهَا Disini ada 2 hukum, yaitu qolqolah sughro dan mad ashli, qolqolah sughro karena ada huruf qolqolah yang sukunnya asli, mad ashli karena ada alif di fatah. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. فَكَذَّبُوْهُفَعَقَرُوْهَافَدَمْدَمَعَلَيْهِمْرَبُّهُمْبِذَنْبِهِمْفَسَوَّاهَا ١٤ فَكَذَّبُوْهُفَعَقَرُوْهَا Disini ada 1 hhukum, yaitu mad ashli, karena ada wawu di dlommah dan alif di fatah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. فَدَمْدَمَ Ini adalah idzhar syafawi, karena ada mim mati menghadapi huruf idzhar syafawi yaitu dal, membaca mim nya tidak boleh dengung. عَلَيْهِمْ Ini dinamakn huruf lin, karena ada huruf ya yang disukun oleh huruf yang berharakat fatah. هِمْرَ Ini adalah idzhar syafawi, karena ada mim mati menghadapi huruf ro. رَبُّهُمْبِ Disini ada 2 hukum, yaitu ro yang dibaca tafkhim karena berharakat fatah, dan ikhfa syafawi, karena ada mim mati menghadapi huruf ba, membaca huruf mim nya didengungkan kira-kira 2-3 harakat. بِذَنْبِهِمْ Ini dinamakan iqlab, karena ada nun mati menghadapi huruf ba, cara membacanya bunyi nun berganti menjadi mim dalam pengucapan bukan dalam penulisan. بِهِمْفَ Ini adalah idzhar syafawi, karena ada mim mati menghadapi huruf fa, membaca huruf mim nya tidak boleh dengung. فَسَوَّاهَا Ini adalah mad ashli atau mad thobi’i, karena ada alif di fatah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. وَلايَخَافُعُقْبَاهَا ١٥ وَلايَخَافُ Ini adalah mad ashli atau mad thobi’i, karena ada alif di fatah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. عُقْبَاهَا Disini ada 2 hukum, yaitu qolqolah sughro, karena ada huruf qolqolah qof yang disukun asli. Dan mad ashli atau mad thobi’i karena ada alif di fatah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. Tajwid surat Asy Syams versi dokumen Pdf Download Demikianlah uraian Hukum Tajwid Surat Asy Syam ayat 1-15, semoga bermanfaat. Wassalam. Your browser does not support the audio element. Tajwid surat Asy SyamsAlif Lam SyamsiyahAlif Lam QomariyahGhunnahMad Wajib MuttashilMad Thabi’iIdgham bighunnahQolqolah sughraIkhfaIqlabIdzhar syafawiTajwid surat Asy Syams versi dokumen Pdf
Tajwidsurat asy syams,tajwid surat asy syams 1-15,tajwid surah asy syams,tajwid surah asy syams ayat 1,tajwid lengkap,tajwid pemula,tajwid al quran,tajwid lAssalaamu’alaikum, Hallo sobat ✋ pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Asy Syu’ara ayat 1-5. Pada artikel yang lalu sudah diuraikan hukum tajwid surat Al Furqan ayat 1-5. Dalam surat Asy Syu’ara ayat 1-5 terdapat hukum tajwid antara lain Mad Lazim harfi musyba’ mutsaqqal, Mad thabi’i, Mad wajib muttashil, Alif lam, Idzhar dan sebagainya. tajwid-surat-asy-syu’ara-ayat-1-5 Untuk mengetahui hukum-hukum tajwid tersebut, yuk baca artikel ini sampai selesai. Silahkan baca pula artikel hukum bacaan surat Al Fatihah lengkap. اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ طٰسٓمّٓ thoo siiim miiim “Ta Sim Mim.” QS. Asy-Syu’ara’ 26 Ayat 1 تِلْكَ اٰيٰتُ الْكِتٰبِ الْمُبِيْنِ tilka aayaatul-kitaabil-mubiin “Inilah ayat-ayat Kitab Al-Qur’an yang jelas.” QS. Asy-Syu’ara’ 26 Ayat 2 لَعَلَّكَ بَا خِعٌ نَّـفْسَكَ اَ لَّا يَكُوْنُوْا مُؤْمِنِيْنَ la’allaka baakhi’un nafsaka allaa yakuunuu mu`miniin “Boleh jadi engkau Muhammad akan membinasakan dirimu dengan kesedihan, karena mereka penduduk Mekah tidak beriman.”QS. Asy-Syu’ara’ 26 Ayat 3 اِنْ نَّشَأْ نُنَزِّلْ عَلَيْهِمْ مِّنَ السَّمَآءِ اٰيَةً فَظَلَّتْ اَعْنَا قُهُمْ لَهَا خٰضِعِيْنَ in nasya` nunazzil alaihim minas-samaaa`i aayatang fa zhollat a’naaquhum lahaa khoodhi’iin “Jika Kami menghendaki, niscaya Kami turunkan kepada mereka mukjizat dari langit, yang akan membuat tengkuk mereka tunduk dengan rendah hati kepadanya.” QS. Asy-Syu’ara’ 26 Ayat 4 وَمَا يَأْتِيْهِمْ مِّنْ ذِكْرٍ مِّنَ الرَّحْمٰنِ مُحْدَثٍ اِلَّا كَا نُوْا عَنْهُ مُعْرِضِيْنَ wa maa ya`tiihim ming zikrim minar-rohmaani muhdasin illaa kaanuu an-hu mu’ridhiin “Dan setiap kali disampaikan kepada mereka suatu peringatan baru ayat Al-Qur’an yang diturunkan dari Tuhan Yang Maha Pengasih, mereka selalu berpaling darinya.” QS. Asy-Syu’ara’ 26 Ayat 5 Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 1 طٰسٓمّٓ Nama tajwid pada kata diatas adalah Mad lazim harfi musyba’ mutsaqqal, sebab setelah mad ada huruf diidghamkan, berikut ini keterangan panjangnya Tho 2 harakat Mad lazim harfi mukhaffaf. Siin 6 harakat Mad lazim harfi musyba’ mutsaqqal, pada huruf ini dan sesudahnya terjadi Mutsaqqal karena terjadi idgham bighunnah, yaitu dalam ejaan nun sukun bertemu huruf mim. Miim 6 harakat Mad lazim harfi musyba’, selain itu terjadi mutsaqqal dengan huruf sebelumnya. Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 2 تِلْكَ اٰيٰتُ الْكِتٰبِ الْمُبِيْنِ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Mad badal, sebab huruf alif berharakat fathah berdiri, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. Mad ashli, sebab ada fathah berdiri diatas huruf ya dan ta. Alif lam qomariyah, sebab alif lam bertemu huruf kaf dan mim. Mad aridl lissukun, sebab mad thabi’i ya dikasrah bertemu huruf hidup dan bacaannya waqaf. Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 3 لَعَلَّكَ بَا خِعٌ نَّـفْسَكَ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i, sebab huruf alif difathah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat. Idgham bighunnah, sebab tanwin bertemu huruf nun. اَ لَّا يَكُوْنُوْا مُؤْمِنِيْنَ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i, sebab ada huruf alif difathah dan wawu didlommah. Mad aridl lissukun, sebab mad thabi’i wawu didlommah bertemu huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf. Panjang mad aridl lissukun antara 2-6 harakat. Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 4 اِنْ نَّشَأْ نُنَزِّلْ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Idgham bighunnah, sebab nun sukun bertemu huruf nun, disebut juga idgham mutamatsilain, sebab bertemu 2 huruf yang sama makhraj dan sifatnya yaitu huruf nun. عَلَيْهِمْ مِّنَ السَّمَآءِ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Huruf lin, sebab huruf ya disukun oleh fathah. Idgham mimi, sebab mim sukun bertemu huruf mim. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf sin. Mad wajib muttashil, sebab mad thabi’i bertemu hamzah dalam 1 kata. Panjang mad wajib muttashil adalah 5 harakat. اٰيَةً فَظَلَّتْ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Mad badal, sebab huruf alif berharakat fathah berdiri. Panjang mad badal adalah 1 alif atau 2 harakat. Ikhfa haqiqi, sebab tanwin bertemu huruf fa. اَعْنَا قُهُمْ لَهَا خٰضِعِيْنَ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i atau mad ashli, sebab ada alif difathah dan ada fathah berdiri. Mad aridl lissukun, sebab mad thabi’i ya dikasrah bertemu huruf hidup lalu bacaannya waqaf. Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 5 وَمَا يَأْتِيْهِمْ مِّنْ ذِكْرٍ مِّنَ الرَّحْمٰنِ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i, sebab ada alif difathah, ya dikasrah dan ada fathah berdiri diatas huruf mim. Idgham mimi, sebab mim sukun bertemu huruf mim. Ikhfa haqiqi, sebab nun sukun bertemu huruf dzal. Idgham bighunnah, sebab tanwin bertemu huruf mim. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf ra. Huruf ra dibaca tafkhim/tebal, sebab berharakat fathah. مُحْدَثٍ اِلَّا كَا نُوْا Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Idzhar halqi, sebab tanwin bertemu huruf alif. Mad thabi’i, sebab ada alif difathah dan wawu didlommah. عَنْهُ مُعْرِضِيْنَ Nama tajwid pada kalimat diatas adalah Idzhar halqi, sebab nun sukun bertemu huruf Ha. Mad aridl lissukun, sebab mad thabi’i bertemu huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf/berhenti. Demikianlah uraian hukum tajwid surat Asy Syu’ara ayat 1-5, semoga bermanfaat. Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 1Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 2Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 3Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 4Tajwid surat Asy Syu’ara ayat 5فَكَذَّبُوهُفَعَقَرُوهَا فَدَمْدَمَ عَلَيْهِمْ رَبُّهُمْ بِذَنْبِهِمْ فَسَوَّاهَا 14. fa każżabụhu fa 'aqarụhā fa damdama 'alaihim rabbuhum biżambihim fa sawwāhā. Namun mereka mendustakannya dan menyembelihnya, karena itu Tuhan membinasakan mereka karena dosanya, lalu diratakan-Nya (dengan tanah),
Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Al Hujurat ayat 12. Ayat ini berisi tentang larangan untuk berprasangka dan bergunjing diantara sesama. اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّ ۖ اِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ اِثْمٌ وَّلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًا ۗ اَ يُحِبُّ اَحَدُكُمْ اَنْ يَّأْكُلَ لَحْمَ اَخِيْهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُ ۗ وَا تَّقُوا اللّٰهَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ تَوَّا بٌ رَّحِيْمٌ yaaa ayyuhallaziina aamanujtanibuu kasiirom minazh-zhonni inna ba’dhozh-zhonni ismuw wa laa tajassasuu wa laa yaghtab ba’dhukum ba’dhoo, a yuhibbu ahadukum ay ya-kula lahma akhiihi maitang fa karihtumuuh, wattaqulloh, innalloha tawwaabur rohiim “Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh Allah Maha Penerima Tobat, Maha Penyayang.”QS. Al-Hujurat 49 Ayat 12 tajwid-surat-al-hujurat-ayat-12 Mad jaiz munfashil يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ Tajwid pada kata diatas adalah Mad jaiz munfashil, sebab mad ashli menghadapi hamzah pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2-5 harakat. Mad thabi’i mad ashli, sebab huruf Ya mati setelah kasrah. Panjang mad thabi’i adalah 1 alif 2 harakat. Mad badal اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا Tajwid pada kata diatas adalah Mad badal pengganti, sebab Hamzah menghadapi huruf mad. Panjang mad badal adalah 1 alif. Qolqolah sughra, sebab huruf jim sukun asli. Mad thabi’i, sebab huruf wawu mati setelah dlommah. Kecuali wawu mati sebelum huruf jim pada kata diatas tidak dibaca panjang, tetapi dimasukkan ke dalam hukum qolqolah. Idgham bighunnah كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّ ۖ Tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i, seab huruf ya mati setelah kasrah. Idgham bighunnah, sebab tanwin fathah menghadapi huruf mim. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam menghadapi huruf zho. Ghunnah, sebab huruf nun ditasydid. Ghunnah اِنَّ Tajwid diatas adalah contoh ghunnah di surat Al Hujurat ayat 12, sebab huruf nun ditasydid. Alif lam syamsiyah بَعْضَ الظَّنِّ Tajwid pada kata diatas adalah Alif lam syamsiyah, sebab alif lam menghadapi huruf zho. Ghunnah, sebab huruf nun ditasydid. Mad thabi’i اِثْمٌ وَّلَا تَجَسَّسُوْا Tajwid pada kalimat diatas adalah Idgham bighunnah, sebab tanwin dlommah menghadapi huruf wawu. Mad thabi’i, sebab huruf alif mati setelah fathah dan wawu mati setelah dlommah. Idgham mutamatsilain وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًا ۗ Tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i, sebab huruf alif mati setelah fathah. Idgham mutamatsilain, sebab bertemunya 2 huruf yang sama makhraj dan sifatnya yaitu huruf Ba. Ikhfa syafawi, sebab mim mati menghadapi huruf Ba. Mad iwadl, sebab huruf alif tanwin fathah diabaca waqaf. Panjang mad iwadl adalah 1 alif. Idzhar syafawi اَ يُحِبُّ اَحَدُكُمْ اَنْ يَّأْكُلَ Tajwid pada kalimat diatas adalah Idzhar syafawi, sebab mim mati meghadapi huruf hamzah. Idgham bighunnah, sebab nun mati menghadapi huruf ya. لَحْمَ اَخِيْهِ Tajwid diatas adalah contoh mad thabi’i di surat Al Hujurat, sebab huruf ya mati setelah kasrah. Ikhfa مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُ ۗ Tajwid pada kalimat diatas adalah Huruf lin atau harfu layin, sebab huruf ya mati setelah fathah. Ikhfa haqiqi, sebab tanwin fathah menghadapi huruf Fa. Mad thabi’i, sebab huruf wawu mati setelah dlommah. Tafkhim وَا تَّقُوا اللّٰهَ ۗ Tajwid pada kata diatas adalah Tafkhim tebal, sebab Lam Jalalah didahului oleh dlommah dan dipanjangkan 1 alif. Huruf wawu mati sebelumnya tidak dibaca panjang. اِنَّ اللّٰهَ Tajwid pada kata diatas adalah Ghunnah, sebab huruf nun ditasydid. Tafkhim, sebab Lam Jalalah didahului oleh fathah. Mad aridl lissukun تَوَّا بٌ رَّحِيْمٌ Tajwid pada kata diatas adalah Mad thabi’i, sebab huruf alif mati setelah fathah. Idgham bila ghunnah, sebab tanwin dlommah menghadapi huruf Ra. Mad aridl lissukun, sebab mad thabi’i menghadapi huruf hidup lalu dibaca waqaf. Panjang mad aridl lissukun antara 2-6 harakat. Demikianlah uraian hukum tajwid surat Al Hujurat ayat 12, semoga bermanfaat. Tajwid surat Al Hujurat ayat 12Mad jaiz munfashilMad badalIdgham bighunnahGhunnahAlif lam syamsiyahMad thabi’iIdgham mutamatsilainIdzhar syafawiIkhfaTafkhimMad aridl lissukun
.